Pengguna Linux RedHat tentu tidak asing
dengan Linuxconf, sebuah program yang cukup lengkap untuk administrasi
Linux RedHat. Dengan Linuxconf, Anda dapat mengelola sistem Linux mulai
dari setting network sederhana, administrasi user, setting LILO, web server
Apache, SAMBA, hingga setting virtual email domain untuk Sendmail. Salah
satu keistimewaan Linuxconf adalah kemampuannya untuk bisa diakses dengan
Web Browser.
Sebagai root atau superuser, Anda dapat menjalankan Linuxconf secara
penuh. Sedangkan sebagai user biasa, Anda hanya dapat mengakses Linuxconf
sesuai dengan hak yang diberikan oleh superuser, misalnya user hanya bisa
mengelola account user lainnya yang ada di virtual email domain. Pemberian
akses ini juga dapat disetting dari Linuxconf.
Untuk menjalankan Linuxconf dari CLI (Command Line Interface), cukup
dengan mengetikkan "linuxconf" dari prompt root (lihat
Gambar-1). Command "linuxconf" juga dapat digunakan untuk menjalankan
Linuxconf versi X-window melalui X-terminal yang tersedia di GUI (Graphical
User Interface) atau X-window, selain bisa lewat menu yang disediakan Window
Manager atau desktop X-window seperti KDE dan GNOME (Lihat
Gambar-2).
Anda juga dapat menjalankan sebagian dari tugas Linuxconf, misalnya:
-
netconf untuk konfigurasi jaringan secara keseluruhan (Gambar-3).
-
userconf untuk pengelolaan user (Gambar-4).
-
dnsconf untuk administrasi domain name server (bagian dari netconf).
-
mailconf untuk administrasi email server (bagian dari netconf).
Untuk mengaktifkan fasilitas web server yang dimiliki Linuxconf, jalankan
"netconf", Enter bagian "Misc" dan Enter lagi bagian "Linuxconf network
access" lalu tekan aktifkan (space bar) pada bagian [X] Enable network
access. Sedangkan cara mengaksesnya adalah dengan menggunakan Web Browser
untuk mengakses http://server-anda:98 seperti terlihat pada
Gambar-5
dan
Gambar-6. (Catatan: server-anda adalah nama
komputer atau IP address-nya, dan 98 adalah port yang khusus digunakan
untuk web server Linuxconf).
Config dan Control
Linuxconf dikelompokkan menjadi 2 besar, yaitu Config dan Control. Secara
default Config terdiri atas 5 bagian sebagai berikut:
-
Networking, untuk konfigurasi jaringan, yang dibagi lagi menjadi 3 menu,
yaitu Client tasks, Server tasks, dan Misc.
-
User accounts, untuk pengelolaan pemakai (Normal, Special accounts, Email
aliases, dan Policies).
-
File systems, untuk pengelolaan hard disk, floppy disk, cdrom, termasuk
penentuan quota terhadap penggunaan disk.
-
Miscellaneous services, untuk menentukan default run level atau tingkatan
init saat booting.
-
Boot mode, untuk konfigurasi LILO dan pilihan bentuk booting.
Control secara default juga terdiri atas 5 bagian:
-
Control panel, antara lain untuk mengaktifkan konfigurasi, shutdown/reboot,
dan mount/unmount.
-
Control files and systems, yang salah satu bagian pentingnya adalah Configure
Linuxconf Modules, yaitu untuk menambahkan fasilitas Linuxconf lainnya
seperti pengelolaan firewall, proxy, dll.
-
Logs, untuk melihat logs sistem seperti boot messages dan logs Linuxconf.
-
Date & time.
-
Features (Keyboard, Language, dll.)
Networking Linuxconf atau netconf merupakan bagian yang sangat luas dan
menarik di sistem Linux, karena hampir semua fasilitas jaringan dapat
disetting dari Linuxconf ini. Misalnya, konfiguarsi Linux sebagai client
untuk dial-up, konfiguarsi Linux sebagai Web Server, Mail Server, FTP Server,
Samba Server, Proxy dan Firewall. Berikut ini Anda dapat melihat bagaimana
mudahnya konfigurasi Linux untuk melakukan dialup ke Internet.
Contoh Kasus 1
Setting Dialup ke TelkomNet Instan
Sebagai root jalankan netconf, atau akses dengan web browser ke http://server-anda:98/html:
dan klik bagian Networking (Gambar-6). Pada kelompok Client tasks,
klik atau Enter bagian PPP/SLIP/PLIP, lalu Add, pilih PPP dan accept, sehingga
nampak seperti Gambar-7. Isikan informasi ISP anda, misalnya untuk TelkomNet
Instan adalah sebagai berikut:
- Phone number: 080989999
- Modem port: /dev/ttyS0 (Catatan: ini adalah jalur serial yang digunakan
modem eksternal Anda. Kalau di DOS, ttyS0 adalah COM1 dan ttyS1 adalah
COM2).
- Beri tanda di sini: [X] Use PAP authentication
- Login name: telkomnet@instan
- Password: telkom
Bila Anda ingin setiap user bisa mengaktifkan dialup ini, pilih Customize
dan aktifkan ini: [X] Allow any user (de)activate the interface. Pilih
Accept untuk menyimpan konfigurasi ini.
Untuk memulai dialup ke Internet, Anda bisa langsung klik bagian Connect,
atau menjalankan "ifup ppp0" (jika konfigurasi ini bernama ppp0). Sedangkan
user biasa harus menjalankan dengan perintah "/sbin/ifup ppp0".
Jangan lupa memasukan DNS TelkomNet di bagian Name sever specification
(masih di kelompok Client tasks), yaitu mengisi baris "nameserver 1:" dengan
202.134.0.155. (Pembahasan berikutnya: Setting Email Server) q
.