Limitter berfungsi untuk membatasi modulasi sehingga tidak berinterferensi
dengan pemancar yang berdekatan. Untuk lebih jelasnya, dapat anda lihat
pada gambar 2, dimana pemancar 27.005 MHz. Dengan perkecualian bahwa frekuensi
26.995 dan 27.015 MHz. Dengan perkecualian bahwa sinyal keluaran tidak
HIFI lagi, tetapi secara keseluruhan informasi audio masih dapat diterima
dengan baik (lihat gambar 3). Realisasi rangkaian seperti gambar 4. Dengan
otak rangkaian adalah IC RC 4136 Quad Op-Amp dual-in-line 14 pin. Dengan
sebuah Op-Amp dipergunakan untuk penguat monitoring audio. Sinyal dimasukkan
ke penguat non-inverting OP1 yang berimpedansi input besar, dengan filter
RC pada jalan masuknya. R3 dan VR1 mengatur penguatan dari rangkaian, dan
D1 serta D2 berfungsi sebagai limitter. Level yang didapat setelah melalui
rangkaian tersebut adalah 1,4 volt. C3, R4 dan R8, C5 membentuk bandpass
filter 300Hz – 3KHz, dan selanjutnya sinyal tersebut diperkuat Op-Amp OP3
yang dilengkapi pengatur besar output. Sinyal keluaran sebagian diumpankan
ke OP4 dan disearahkan dengan D3, D4 sebelum masuk ke meter. Secara keseluruhan
, rangkaian memeiliki penguatan 40 dB.
Daftar Komponen :
Resistor :
R1,R12 = 33 K
R2 = 47 K
R3 = 560
R4,R7,R11 = 10 K
R16,R17 = 10 K
R5,R8,R9 = 5,6 K
R6 = 100 K
R10 = 100 K
R13 = 18 K
R14 = 14,7 K
R15 = 56 K
VR1 = 25 K lin (trimpot)
VR2 = 10 K lin log (potensio)
VR3 = 25 K lin (trimpot)
Kapasitor :
C1 = 330 pF
C2,C3,C4 = 47 nF
C5 = 22 nF
C6 = 1 nF
C7 = 68 nF
C8 = 10 mF
C9,C11,C12 = 1 mF
C10 = 10 nF
Dioda :
D1,D2,D3,D4,D5 = 1N4148
Meter :
VU meter 200 mA