V = Vo Cos ( wo.t + mf sin wm.t )
dengan mf = ratio deviasi = deviasi frekuensi ( dF ) / fm
maks
wo = frekuensi sudut tengah
wm = frekuensi sudut sinyal yang dimodulasi
Osilator dapat menghasilkan berbagai macam gelombang disebabkan :
Untuk memperbaiki S/N ratio di penerima maka sinyal pemodulasi sebelum memodulir gelombang pembawa terlebih dahulu dilalukan pada sebuah rangkaian pre Emphasis. Rangkaian pre Emphasis tak lain sebuah rangkaian differensiator untuk menaikkan level sinyal pemodulasi pada daerah frekuensi tinggi.
Keuntungan cara pembangkitan gelombang FM dengan cara langsung ini adalah df (deviasi frekuensi) besar dapat dicapai dengan mudah, tetapi kerugiannya adalah harga L dan C resonator berharga tidak mantap, terpengaruh pada keadaan lingkungan ( suhu, medan magnetik dll ). Hal ini dapat diatasi dengan sistem Automatic Frequency Control ( AFC ) dan dapat direalisasikan dengan PLL ( Phase Lock Loop ) dan hal ini dapat dikembangkan sendiri.