IMT 2000: Komunikasi di Mana Saja, Kapan Saja

 Jaringan komunikasi wireless saat ini mengalami pertumbuhan yang sangat fenomenal di berbagai belahan dunia. Layanan selular terus mengalami metamorfosa dari terminal yang berat dengan cakupan area yang terbatas menjadi terminal-terminal mungil dan ringan dengan kover area yang luas.

Penetrasi telepon selular saat ini berkisar antara 1 % di negara-negara berkembang sampai lebih dari 15 % di negara-negara maju. Permintaan atas layanan komunikasi bergerak terus bertambah. Di penghujung abad ini diperkirakan total pelanggan komunikasi wireless akan melampaui jumlah 200 juta pelanggan. Bandingkan dengan jumlah pelanggan telepon tetap yang berkisar 700 juta pada tahun 2000 .

Pada abad mendatang, komunikasi bergerak diyakini akan memainkan peran yang semakin signifikan dalam memenuhi kebutuhan telekomunikasi di abad 21. Merujuk pada beberapa ramalan, pada tahun 2010 nanti diperkirakan jumlah pengguna telepon bergerak akan mencapai angka 1 milyar dan angka ini melampaui jumlah pengguna jaringan telepon tetap. Sehingga pada saat itu komunikasi wireless akan merupakan moda akses teknologi yang dominan.

Akan tetapi saat ini para pengguna komunikasi bergerak dihadapkan pada banyaknya standar teknis yang berbeda-beda dengan spektrum frequensi radio yang berbeda-beda pula. Sejumlah layanan satelit baik yang telah beroperasi maupun yang masih dalam taraf perencanaan menambah kompleksnya pilihan bagi para pengguna.

Sampai saat ini layanan utamanya masih pada percakapan. Ada banyak standar yang belaku saat ini seperti AMPS, TACS, GSM, IS-36, IS95, JTATCS/NTACS, PDC dan lain-lain, yang beoperasi pada frequensi yang berbeda-beda di pelbagai belahan dunia. Selain itu ada pula layanan seperti paging, telepon cordless, mobile data, dan standar LAN wireless. Selain juga berbagai layanan mobile satellite baik yang sudah beroperasi maupun yang masih dalam taraf perencanaan.

Untuk memenuhi kebutuhan pengguna di masa depan, diperlukan sebuah standar global bagi komunikasi bergerak. Saat ini spesifikasi dan standar bagi generasi ketiga dari teknologi wireless (dikenal sebagai IMT 2000) sedang digarap oleh International Telecommunication Union (ITU).

Gambaran Umum

IMT 2000 adalah generasi ketiga sistem komunikasi bergerak (mobile communication system) yang didesign untuk menyediakan layanan global, kapabilitas layanan yang beragam dan perbaikan performan secara signifikan. Teknologi ini akan mengintegrasikan pager, telepon seluler, dan sistem komunikasi bergerak dengan satelit (mobile satellite system). Dengan kata lain IMT 2000 adalah dasar bagi akses komunikasi global yang terintegrasi.

"Magic Word" 2000 memiliki 3 makna yaitu: standar telekomunikasi bergerak ini akan diresmikan di tahun 2000, yang kedua standar ini akan memiliki kecepatan 2000 KBps, dan yang terakhir akan beroperasi pada frekuensi2000 MHz. Kecepatan sebesar ini mutlak dibutuhkan di masa mendatang yang merupakan era multimedia. IMT-2000 dibanding dengan sistem yang ada saat ini memilikiberbagai kelebihan antara lain : jika sistem yang ada saat ini terbelah menjadi?3 region (Eropa, Jepang, Amerika utara) yang tidak kompatibel, maka dengan IMT-2000 nanti pengguna akan dapat diakses secara global dengan nomor yang sama di mana pun ia berada. ITU merumuskan IMT 2000 dengan pendekatan fase. Pada fase awal ditargetkan IMT 2000 akan memiliki kecepatan maksimum 2 MBps dan pada fase kedua kecepatan maksimum ini akan meningkat menjadi 20 MBps.

IMT 2000 menawarkan beragam layanan. Belum pernah di masa lampau sebuah sistem dirancang untuk menyediakan demikian beragamnya layanan dan membidik beragam segmen pasar. Gambar 2 menunjukkan visualisasi dari IMT 2000 tersebut. Gambar yang pertama kali dibuat oleh European commission menggambarkan layanan dan segmen pasar dari sistem generasi berikut ini. Dari gambar ini dapat kita lihat sejumlah lingkungan operasi yang berbeda, dari very high capacity indoor picocells sampai large outdoor terrestrial cell dan satellite coverage.

Dipercaya bahwa integrasi secara rapat antara satelit dengan komponen darat dari IMT 2000 akan memfasilitasi penggunaan awal dari layanan via satelit pada tempat yang infrastruktur komunikasi tetapnya sedikit atau bahkan belum ada, sehingga pembangunan infrastruktur darat akan menyusul kemudian pada beberapa area sejalan dengan densitas populasi. Gambar ini juga menunjukkan keluasan range layanan IMT 2000, mulai dari pegiriman pesan sederhana, suara sampai multimedia.

Standarisasi IMT 2000

Di Eropa hal ini dipimpin oleh European Telecommunication Standard System (ETSI) yang mengkoordinasi program riset Universal Mobile Telecommunication System (UMTS) yang merupakan IMT 2000 versi Eropa. Diharapkan UMTS akan mulai beroperasi di sekitar tahun 2002.

Di Amerika, saat ini teknologi US-PCS sedang dipersiapkan. Namun belakangan, Amerika mengumumkan standar IS-95 yang merupakan kandidat dari Amerika bagi IMT 2000. Sistem US-PCS saat ini beroperasi di sebagian pita frequensi yang dicadangkan bagi IMT 2000. Sehingga kondisi ini diperkirakan akan menjadi potensi kesulitan bagi IMT 2000 di masa datang.

Di Jepang, standarisasi dilakukan oleh ARIB (Association of Radio Industries and Business). Jepang memiliki pengalaman pertumbuhan spektakuler pada komunikasi bergerak, dengan tidak kurang dari 1 juta pengguna baru setiap bulannya. Untuk memenuhi kebutuhan yang terus meningkat, saat ini dilakukan studi untuk mengembangkan teknologi yang efisien dalam penggunaan frequensi. Jepang telah mengumumkan bahwa mereka sedang mengkaji teknologi berbasis wide-band CDMA yang diharapkan sebagai kandidat IMT 2000 yang akan beroperasi pada tahun 2000.

Sedang di Korea Selatan, pengembangan IMT 2000 disepervisi oleh Electronics and Telecommunications Research Institute (ETRI) yang diharapkan akan mulai beroperasi paling lambat pada tahun 2001. Teknologi yang dipakai adalah wide-band CDMA, dan akan dimulai dengan mengadaptasi IS-95 (standar US-PCS Amerika).

Pada tingkat global, standarisasi ini digarap oleh ITU yang bertanggung jawab untuk mengembangkan berbagai standar bagi IMT 2000. Berbagai grup spesial di ITU saat ini terlibat dalam proses standarisasi, seperti terlihat pada tabel berikut.

TG 8/1 adalah grup yang bertanggung jawab atas IMT 2000 selama lebih dari 10 tahun terakhir. TG 8/1 saat ini melakukan studi untuk memilih keluarga interface radio yang cocok, untuk diterapkan pada lingkungan operasi IMT 2000. TG 8/1 telah mengidentifikasi 4 lingkungan percobaan untuk mengestimasi performan dari berbagai kandidat teknologi radio. Keempat lingkungan tersebut adalah indoor office, outdoor/indoor and pedestrian, vehicular, and satellite. Pada setiap masing-masing lingkungan telah dibuat spesifikasi kemampuan performan minimum yang meliputi kecepatan transfer data, kebutuhan mobilitas dan lain-lain.

Sedangkan pada ITU-T, beberapa grup studi terlibat dalam penyiapan IMT 2000 terutama pada aspek jaringan. Pada SG 11 dilakukan studi tentang pengembangan signalings and protocols. Pengembangan ini memegang peranan penting karena akan menyediakan infrastruktur jaringan yang fleksibel terhadap berbagai lingkungan operasi IMT 2000 serta akan memungkinkan adanya layanan yang luas seperti suara, data maupun multimedia.

Prinsip-prinsip utama IMT 2000

Prinsip-prinsip utama pada IMT 2000 antara lain :

Any where Any Time:

Prinsip yang selalu menjadi bagian mendasar dari IMT 2000 adalah kemampuannya untuk menyediakan "alat komunikasi saku yang praktis, ringan dan kecil" yang akan menawarkan layanan "any where, any time". Walaupun kapasitas ini tetap esensial bagi sistem generasi ketiga ini, namun tetap hanya merupakan sebagian dari seluruh fungsi yang ada. Dipercaya bahwa agar IMT 2000 dapat sukses di pasar global, ia harus mendukung banyak layanan dan fungsi.

Sejalan dengan kemajuan teknologi yang demikian cepat, konsumen akan terus menuntut fungsi-fungsi baru bagi layanan wireless. Sehingga layanan wireless masa depan harus menyediakan bukan hanya layanan yang sudah lazim seperti komunikasi suara bergerak, tapi juga harus mampu memberi berbagai jenis layanan seperti layanan multimedia, akses ke internet, video conference, dan masih banyak lainnya lagi.

Salah satu aspek penting pada IMT 2000 adalah kemampuan untuk menyediakan akses yang fleksibel dengan ongkos yang efektif ke jaringan telekomunikasi global pada negara-negara berkembang dan daerah belum berkembang dari negara-negara maju. Saat ini ketika "jurang telekomunikasi" antara negara berkembang dengan negara maju sangat lebar, IMT 2000 menawarkan seluruh keuntungan dari akses jaringan wireless untuk menolong negara-negara berkembang menjembatani jurang tersebut secara efektif.

Satu pelajaran yang didapat dari sistem bergerak terdahulu adalah sebaik apapun design sebuah produk atau standar, selalu memiliki kesalahan. Sementara sangatlah sulit untuk menarik kembali terminal untuk diprogram ulang. Karenanya menjadi penting pengembangan mekanisme untuk mengirim software ke terminal, misalnya untuk memperbaiki error atau menambah feature baru. Terminal itu sendiri dapat diprogram kembali secara substansial ketika terminal tersebut ditransfer ke sistem yang lainnya, misalnya memprogram terminal yang kita miliki via sinar infra merah di airport ketika negara yang kita kunjungi memiliki sistem yang berbeda.

Satu inovasi penting pada IMT 2000 adalah Virtual Home Environment(VHE). Dengan VHE pengguna dapat menerima layanan yang sama persis di mana pun dan kapan pun ia berada, seperti layaknya ia berada di rumah tanpa ada perbedaan pada layanan, kapabilitas transport, source coding (voice, video coding), costumer services maupun human machine interface, baik panggilan itu di buat di eropa, amerika mapun asia.

Layanan pada IMT 2000

Berbagai konfigurasi layanan akan dimungkinkan seperti point-to-point (atau connection oriented, connetionless) multi point dan point-to-multipoint (yaitu group call, multicast servives) dengan terminal baik tetap maupun bergerak. Lebih jauh IMT 2000 akan mendukung UPT (Universal Personal Telecommunication) yang menyediakan kapabilitas fixed wireless access (FWA) yang memiliki potensi untuk negara-negara berkembang bagi pembangunan layanan telekomunikasi dasar secara cepat dengan kost yang rendah.

Layanan Percakapan

Layanan Data

IMT 2000 akan menyediakan layanan komunikasi data ini dalam cakupan geografis yang luas, dengan kualitas yang sebanding dengan jaringan data tetap. Dalam hal ini kecepatan bit pengguna dapat tetap atau varibel dengan lebar pita yang fleksibel sesuai dengan kebutuhan.

Layanan Multimedia

• Mobility service (khususnya berkaitan dengan mobilitas user yaitu layanan lokasi)
• Converence service (penyediaan transfer suara maupun gambar bergerak secara 2 arah dan real time.)
• Conversation service (komunikasi dialog dua arah dengan transfer informasi secara real time)
• Distribution service (penyaluran informasi secara kontinu dari sumber informasi)
• Retrieval service (Pengambilan informasi pada suata saat dari sebuah sumber informasi)
• Collection service (sama dengan retrieval service hanya dari beberapa sumber informasi)
• Message service (komunikasi user-to-user dengan kemampuan store & forward)

Kebutuhan konsumen untuk dapat roaming secara bebas antara jaringan di seluruh dunia terus bertambah. IMT 2000 akan memungkinkan mobilitas yang tak terbatas dalam arti lokasi dari area cakupan radio dan kompatibilitas standar global dari ITU ini memungkinkan adanya roaming internasional. Pengguna IMT 2000 akan dilayani secara kontinu dalam basis global.

Daftar Pustaka

1. Mansoor Shafi et al., "Wireless Communications in the Twenty-First Century: A Perpective", Proceedings of the IEEE, Vol. 85, No. 10, Oct. 1997, pp 1622-1638
2. Ken Buchanan et el., "IMT 2000 : Service Provider's Perspective", IEEE Personal Communications, August 1997, pp 8-13
3. Raj Pandya et el., "IMT 2000 : Network Aspects", IEEE Personal Communications, August 1997, pp 20-29
4. Richard D. Carsello et el., "IMT 2000 : Radio Aspects", IEEE Personal Communications, August 1997, pp 30-40
5. "FPLMTS/IMT 2000 Communication Anywhere – Anytime", ITU brochure, Mar. 1995q