Jika ingin melongok perkembangan teknologi mobil listrik dan pernak-perniknya, salah satu negara yang bisa ditengok adalah Jepang. Negara dengan beberapa produsen mobil yang sudah mulai memproduksi mobil listrik dan hybrid tersebut bergerak cepat dalam memfasilitasi teknologi mobil listrik.
Honda menjadi salah satu yang bisa bekerja sama dengan pemerintahan kota di negara tersebut untuk membangun fasilitas stasiun isi ulang baterai bagi mobil listrik produknya. Fasilitas yang merupakan program uji coba --Honda menyebutnya Total Energy Management-- tersebut merupakan sebuah sistem yang akan menyuplai energi listrik bagi rumah tinggal dan komunitas, sekaligus mendorong gaya hidup yang rendah karbon.
Dalam program itu, Honda menyertakan mobil-mobil listrik, hybrid, skutrik dan sebuah kendaraan kecil mirip skuter beroda empat yang mereka namakan Monpal ML200. Semua kendaraan listrik dan hybrid tersebut akan menempati fasilitas yang dibangun di beberapa lokasi di Saitama setelah tercapainya kesepakatan dengan pemerintah kota tersebut.
Selain managemen energi, fasilitas yang rencananya dibangun di Saitama, Kumagaya and Chichibu tersebut juga akan menjadi sarana untuk menguji efektifitas pembangkit listrik tenaga surya dan sumber energi terbarukan lainnya serta telematika dan komunikasi yang maju.
Sebelumnya Honda juga telah meluncurkan program Electric Vehicle Demonstration Program di beberapa tempat di Amerika Serikat, seperti Torrance di California, Stanford University dan Google. Setiap lokasi mendapatkan sebuah satu mobil Honda Fit listrik sebagai salah satu bagian dari pengujian.
Berkaitan dengan Electric Vehicle Demonstration Program, presiden dan CEO Honda Motor Co, Inc menyatakan bahwa program tersebut lebih dimaksudkan untuk mengetahui berbagai tantangan dan kesempatan yang mungkin timbul dari pergeseran teknologi mobil konvensional ke mobil listrik. |